Penelitian ini bersifat observasional analitik dengan pendekatan


Download 21.84 Kb.
Sana15.12.2020
Hajmi21.84 Kb.
#167962
Bog'liq
Bab V


Bab v

  1. Rancangan Penelitian

Penelitian ini bersifat observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Dalam penelitian ini, observasi atau pengukuran variabel dilakukan pada saat yang bersamaan. Desain ini digunakan untuk mengetahui hubungan tingkat pendidikan terhadap pengetahuan hemofilia A pada masyarakat Banyumas

  1. Populasi dan sampel

  1. Populasi

  1. Target

  • Masyarakat banyumas

  1. Terjangkau

  • Masyarakat wilayah Purwokerto Utara dan Purwokerto Selatan

  1. Sampel

Besar sampel penelitian dihitung menggunakan rumus analisis kategorik tidak berpasangan (Sastroasmoro, 2014) :











Keterangan :

n : Sampel

Zα : Koefisien tingkat kesalahan I (1,96)

Zβ : Koefisien tingkat kesalahan II (0,84)

P1 : Proporsi yang nilainya merupakan Judgement peneliti (0,201)

P2 : Proporsi pada kelompok yang sudah diketahui nilainya (0,001) (Laar et al., 2014)

Q1 : 1-P1

Q2 : 1-P2

P : (P1+P2)/2



Q : 1-P

P1-P2 : Selisih Proporsi yang dianggap bermakna (0.2)



  1. Kriteria inklusi eksklusi

  1. Kriteris inklusi

  • Masyarakat yang berdomosili di banyumas yang berumur 25-50 atau yang sudah menikah

  1. Kriteria eksklusi

  1. Variabel penelitian

  1. Variable bebas

  • Tingkat pendidikan

  1. Variable terikat

  • Tingkat pengetahuan

  1. Definisi operasional variabel

Variabel

Definisi Operasional

Cara dan Hasil Pengukuran

Skala

Tingkat pendidikan

Tingkat pendidikan adalah suatu usaha untuk mengembangkan kepribadian dan kemampuan di luar maupun di dalam sekolah. Data didapatkan menggunakan cara wawancara atau menanyakan langsung kepada sampel penelitian.


  • Dasar (Tidak Sekolah, SD, SMP, atau Sederajat)

  • Menengah (SMK, SMA, atau Sederajat)

  • Tinggi (Pendidikan yang diselenggarakan perguruan tinggi yaitu Strata/Diploma /Sederajat)

UU No. 20 tahun 2003


Kategorik (Ordinal)

Tingkat Pengetahuan

Pemahaman masyarakat Banyumas tentang pengetahuan, sikap, dan perawatan terhadap anak hemofilia A

Wawancara/interview menggunakan kuesioner
Pemahaman baik nilai = 15-21

Pemahaman sedang nilai = <15


Kategorik (Ordinal)



  1. Instrument dan pengambilan data

  1. Alat pengumpulan data

  1. Data penelitian

Data penelitian yang diambil berupa data primer. Data tersebut meliputi data demografi subjek, tingkat pendidikan dan tingkat pengetahuan.

  1. Alat

Kuesioner Pengetahuan Hemofilia A untuk menilai pengetahuan terhadap hemofilia A

  1. Cara pengumpulan data

  1. Data demografi dan tingkat pendidikan subjek penelitian didapatkan dari hasil pengisian kuesioner

  2. Tingkat pengetahuan dinilai menggunakan kuesioner pengetahuan hemofilia A

  1. Analisis data

  1. Univariat

Dilakukan untuk menjelaskan variabel-variabel yang diukur dalam penelitian ini. Data yang didapatkan disajikan dalam bentuk deskripsi yang meliputi tingkat pendidikan dan tingkat pengetahuan hemofilia A

  1. Bivariat

Analisis bivariat dilakukan terhadap variabel bebas dan variabel terikat untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara tingkat pendidikan dengan pengetahuan . Pada penelitian ini menggunakan analisis Chi Square.

Daftar Pustaka

Laar, E.S.V., Warren C., Desai J., Fogarty P.F. 2014. Knowledge Gaps in the Management of Hemophilia Among Hematologist/Oncologists. Blood. 124 (21): 4831
Download 21.84 Kb.

Do'stlaringiz bilan baham:




Ma'lumotlar bazasi mualliflik huquqi bilan himoyalangan ©fayllar.org 2024
ma'muriyatiga murojaat qiling