Bila beban digantung secara asimetris pada troli dengan dua pengangkat maka gaya yang dikenakan pada rodanya kira-kira sama dengan G0 Q b2 Pmaks. = A ≈ + 4 2 b G0 Q b1 Pmin. = B ≈ + 4 2 b
Troli Crane dengan Penggerak Elektrik Terpisah Troli Crane dengan Penggerak Elektrik Terpisah Prinsip kerja dari troli ini yaitu gerakan ditransmisikan dari motor elektrik melalui tiga pasang roda gigi lurus ke roda gigi penggerak. Pada gerakan yang tunak daya dihasilkan oleh motor elektrik adalah Wv N = hp 75η - Dengan :
- v – kecepatan jalan, dalam m/detik
- η – efisiensi total mekanisme
- W - tahanan gerak, dalam kg
Perbandingan transmisi : Perbandingan transmisi : i = = kecepatan roda penggerak nt-w
Kecepatan roda penggerak adalah v nt-w = πD dengan v – kecepatan, dalam m/det
Mekanisme Pejalan Crane Gantri dan Mekanisme Pejalan Crane Gantri dan Crane Jalan Crane Jalan yang digerakkan Tangan Prinsip kerja dari crane ini yaitu gerakan ditransmisikan dari roda operasi yang dipasang pada poros transmisi utama melalui dua pasangan roda gigi pararel menuju dua buah roda pejalan pada crane.
Gaya maksimum yang bekerja pada roda penggerak crane beroda empat : Gaya maksimum yang bekerja pada roda penggerak crane beroda empat : G Q + G0 L – e Pmaks ≈ + 4 2 L Crane Gantri (portal) Mekanisme penggerak crane ini dilengkapi dua poros vertical dengan pengerak roda gigi kerucut untuk menggerakkan roda penggerak yang dipasang pada kaki penyangga crane. Sedangkan crae semigantri didesain hanya dengan satu batang poros vertical.
Crane Kantilever Crane Kantilever maks. V Q + G0 + G P vert ≈ = 2 2 Dengan : V - dorongan vertical Q – bobot muatan G – bobot crane tanpa troli
Rel Gerak Rel Gerak Menurut kegunaannya rel untuk crane dapat diklasifikasikan : - Rel untuk untuk troli crane jalan overhead dan rel untuk mekanisme pejalan crane yang digerakkan oleh tangan (batang bentang). Rel tersebut terbuat dari baja reta dengan sudut yang dibulatkan.
- Rel khusus untuk crane jalan overhead yang dibuat dengan dasar yang lebar dan pendek. Rel ini mempunyai momen inersia yang relative lebih besar.
- Rel untuk crane monorel, crane kereta rel, gantri dan crane jenis lainnya.
- Monorel untuk troli dan katrol jalan.
Roda penggerak Roda penggerak Roda penggerak dibagi menjadi tiga : - Roda penggerak untuk monorel, yaitu roda yang berjalan pada flens di atas batang –I dipakai hanya untuk troli yang digerakkan oleh tangan.
- Roda pejalan untuk rel baja rata dan untuk rel crane dan rel kereta, roda untuk crane yang digerakkan penggerak daya dibuat dari baja cor atau roda baja tempa dengan suaian paksa.
- Roda sorong (roda rel tanpa flens), roda sorong ini digunakan bila roda tersebut tidak mengalami beban lateral sama sekali. Roda sorong dipakai pada crane monorel dan kantilever, crane jalan dengan lengan.
Mekanisme Rantai Mekanisme Rantai Mekanisme rantai digunakan pada crane putar dan berbagai jenis pemuat. Crane dengan rantai dibelokkan arahnya dengan mengerem putaran salah satu rantai-rantai geraknya, misalnya dengan mengurangi kecepatan atau menghentikan satu rantainya. Karena gaya adhesive rantai yang besar, mekanisme pejalan rantai dapat mengatasi gradient yang lebih besardibandingkan dengan transportasi melalui rel Tekanan satuan aman pada tanah tergantung pada sifat dan kondisinya yang berbeda-beda, untuk crane rantai mulai 0,8 sampai 15 kg/cm2.
Do'stlaringiz bilan baham:
|